PELABUHAN LAMPUNG – Seorang mahasiswi yang diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai 4 asrama Women’s University Residence (Unires) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) meminta orangtuanya untuk membelikan sepeda motor.
Hal itu diungkapkan Julia yang merupakan sepupu korban SMQF (18) saat ditemui awak media di rumah duka, Selasa (3 Oktober 2023) sore.
Julia mengatakan, keinginan sepupunya untuk membeli sepeda motor dipenuhi oleh orang tua korban. Namun sepeda motor tersebut belum dikirim ke Yogyakarta.
“Terakhir dia ngomong soal sepeda motor, karena bapaknya kerja jauh, jadi dia hubungi saya dan dibelikan. Dia tinggal menunggu STNK dikirim. Sering telpon untuk tanya apakah sepeda motor sudah dikirim. .” belum. Saya bilang sabar, sepedanya sudah ada, kirimkan saja. saja,” kata Yulia.
Yulia menuturkan, meski memiliki kepribadian yang tertutup, sepupunya itu termasuk anak yang ceria.
Menurut Yulia, korban kuliah di Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta hanya dua bulan.
“Dia lulusan Pesantren Ilmu Komunikasi di Jogja, orang tuanya mengarahkannya ke Lampung dan Jakarta, tapi dia tidak mau. Akhirnya orang tuanya mencari yang terbaik, lalu mereka memasukkannya ke kelas internasional UMY dan dia menjadi seorang Maba (siswa baru) 2 bulan,” jelasnya.
“Saya tinggal di sana di asrama karena tidak diperbolehkan kos bersama orang tua saya,” tambahnya.
Ikuti berita Okezone berita Google
Konten di bawah ini disajikan oleh pengiklan. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam konten ini.
Quoted From Many Source
